Yayasan Mardi Wiyata baru pertama kali menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Tenaga Kepegawaian yakni Bendahara dan Tata Administrasi Sekolah (TAS) seluruh Indonesia. Kegiatan Bimtek diselenggarakan di Malang pada 23-25 Agustus 2018 dan dihadiri oleh 70 peserta yang terdiri dari bendahara dan tenaga administrasi unit karya, bendahara subperwakilan, pengurus Yayasan dan tim keuangan Yayasan. Tema kegiatan Bimtek adalah “Aplikasi Data Administrasi dan Keuangan Mardi Wiyata Berbasis Online Mengacu Pedoman Arah Pendidikan (PAP) Proyeksi II Postur 2024 (EQUALITY)”. Kegiatan Bimtek dibuka dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pastor Andre, O.Carm.
Ketua Yayasan Mardi Wiyata, Frater M. Montfort, BHK sebagai narasumber memaparkan tentang standar dan tolok ukur kinerja Bendahara Yayasan dan Tata Administrasi. Membahas juga tentang subtema Kemardiwiyataan dan Standar Kompetensi Kinerja Tata Administrasi dan Bendahara mengacu pada PAP Proyeksi II Postur 2024. Materi TAS mengulas tentang pokok-pokok aturan dan tupoksi kepegawaian Yayasan Mardi Wiyata. Sedangkan materi kelompok bendahara membahas tentang prinsip-prinsip pelaporan keuangan dan mekanisme Tata Kelola keuangan Yayasan dan Sekolah. Dilanjutkan dengan pelatihan penggunaan aplikasi berbasis online yang ditetapkan oleh Yayasan. Aplikasi “AMARTA” secara resmi digunakan untuk pelaporan data administrasi dan laporan keuangan ke Yayasan Mardi Wiyata.
Kegiatan Bimtek ini merupakan implementasi dari mandat Espad VIII YMW tahun 2018 di Ende, yang menegaskan beberapa hal antara lain: penyempurnaan administrasi guru dan kepala sekolah, pengembangan SDM para penyelenggara sekolah, peningkatan kepercayaan masyarakat yang tercermin dalam peningkatan perolehan siswa baru (PPDB), peningkatan pengelolaan keuangan, dan peningkatan pengelolaan sarana-prasarana.
Dengan adanya pembinaan dan pelatihan seperti ini diharapkan administrasi dan keuangan di unit-unit kerja di bawah naungan Yayasan Mardi Wiyata dapat ditata dengan baik, lengkap, dan spesifik. Format administrasi dan keuangan di unit-unit kerja YMW terstandarisasi. Menjamin tata kelola administarsi dan keuangan secara akuntabilitas, sentralisasi, transparansi, efektif, efisien, dan berdaya guna. Memudahkan pelaporan, penyusunan RKAS, dan meningkatkan pelayanan publik. Kegiatan Bimtek Tenaga Kependidikan ini dievaluasi dan dimonitoring oleh pengurus Yayasan dalam rencana tindak lanjut akan diadakan setiap tahun.
Fr. M. Kardinus Nong, BHK